24.10.09

LAPORAN WIDYA WISATA KE PULAU BALI

LAPORAN WIDYA WISATA

KE PULAU BALI

DISUSUN OLEH :

  1. Julius Aditia Prasetya
  2. Prasetyo
  3. Dwi Indra Johan

SMP KANISIUS RADEN PATAH

SEMARANG

2009 / 2010

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan hidayahnya Laporan Widya Wisata ini dapat tersusun dengan baik.

Laporan ini penulis buat sebagai syarat telah mengikuti widya wisata ke Pulau Bali yang telah dilaksanakan SMP Kanisius Raden Patah Semarang.

Tersusunnya Laporan Widya Wisata ini tidak lepas dari bantuan beberapa pihak. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada :

  1. Bp. Drs. Winarto, selaku Kepala Sekolah SMP Kanisius Raden Patah Semarang yang telah memberikan ijin diadakannya Widya Wisata ini.
  2. Ibu Erni, selaku wali kelas II E
  3. Ibu Cicilia, selaku Guru Bahasa Indonesia
  4. Biro Perjalanan “Bintang Selatan” yang telah menyediakan jasa transportasi dalam observasi ke objek wisata Bali.

Sebagaimana peribahasa “Tiada gading yang tak retak” penulis akan menerima dengan tangan terbuka semua saran dan kritik membangun pada laporan widaya wisata ini agar lebih sempurna dan lebih baik pada pembuatan berikutnya.

Semarang, Agustus 2009

Penulis

DAFTAR ISI

Halaman Judul i

Kata Pengantar ii

Daftar Isi

BAB I 1

PENDAHULUAN

1.1 Alasan 1

1.2 Tujuan 2

1.3 Bali secara umum 2

1.4 Tempat yang dikunjungi 2

BAB II

ISI TEMPAT-TEMPAT WISATA YANG DIKUNJUNGI

2.1 Kebun Binatang Wonokromo

2.2 Tanah Lot

2.3 Tanjung Benoa

2.4 Pantai Kuta

2.5 GWK

2.6 Galuh

2.7 Cening Ayu

2.8 Sukawati

2.9 Sangeh

2.10 Bedugul

BAB III

PENUTUP

3.1 Simpulan

3.2 Saran

BAB I

1.1 ALASAN

Pada hakekatnya study tour adalah wisata sambil belajar, belajar di alam terbuka dengan menjadikan objek-objek wisata sebagai wahana. Aatau memupuk rasa saling menghargai, melestarikan nilai-nilai budaya bangsa, serta memahami sejarah perjuangan bangsa sebagai suatu upaya untuk memelihara kesegaran jasmani dan rohani.

Study tour atau widya wisata merupakan salah satu upaya dalam membina siswa untuk menambah bahkan memperluas wawasan dan ilmu pengetahuan khususnya dibidang kepariwisataan.

Kegiatan pariwisata ini dilaksanakan oleh SMP Kanisius Raden Patah Semarang, kelas II, yang pelaksanaannya pada tahun pelajaran 2009 – 2010, pada tanggal 13 Juli 2009. Dengan tujuan wisata Pulau Bali.

Sehubungan dengan hal di atas, penulis mencoba melaporkan hasil pengamatan selama penulis berada di objek wisata dan menjadi laporan widya wisata.

1.2 TUJUAN

Tujuan penulisan laporan widya wisata ini adalah sebagai berikut :

  1. Menambah ilmu pengetahuan dan wawasan tentang wisata
  2. Menuangkan hasil pengamatan baik secara langsung maupun tidak langsung ke dalam bentuk laporan
  3. Mempraktekkan Ilmu dalam hal penyusunan laporan
  4. Sebagai bekal pengetahuan yang sangat berharga sebelum masuk pada jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

1.3 Pulau Bali Secara Umum

1. Keadaan fisik

a. Letak

Secara geografis wialayah pulau Bali dibatasi oleh

- Sebelah utara berbatasan dengan Samudra Hindia

- Sebelah timur berbatasan dengan Selat Lombok

- Sebelah selatan berbatasan dengan Laut Bali

- Sebelah barat berbatasan dengan Selat Bali

b. Luas

Luas Pulau Bali secara keseluruhan adalah …..

1.4 Tempat yang dikunjungi

v Wonokromo

v Tanjung Benoa

v Pantai Kuta

v GWK (Garuda Wisnu Kencana)

v Galuh

v Cening Ayu

v Kintamani

v Sukawati

v Sanur

v Sangeh

v Bedugul

BAB II

TEMPAT-TEMPAT WISATA YANG DIKUNJUNGI

1. Wonokromo

Objek wisata yang pertama kali penulis kunjungi adalah kebun binatang wonokromo.

Kebun binatang wonokromo letaknya di kota Surabaya. di objek wisata ini penulis dapat melihat berbagai jenis binatang dari jenis unggas, binatang melata, binatang buas hingga binatang komodo yang adanya hanya di Indonesia saja.

Penulis dapat melihat dan membaca jenis binatang yang ada yang tertera di papan nama. penulis merasa kasihan dan prihatin, ternyata banyak kandang binatang yang berada di kebunbinatang wonokromo yang kosong.

Dan makannyapun kelihatannya kurang. ada yang dalam setahun hanya diberi makan dua kali. Mungkin dari sisi lama perawatannya yang belum mencukupi binatangnya kelihatan lemas atau lesu. Mungkin cuaca juga dapat berpengaruh untuk kondisi binatang yang berada di kebun binatang wonokromo.

Walaupun begitu penulis merasa mendapat pengetahuan yang bertambah setelah mengunjungi kebun binatang wonokromo khususnya mengenai jenis binatang yang berada di Indonesia.

2. Tanah Lot

Tanah lot di Pulau Bali bagian atas yang terdiri dari 8 kabupaten dan 1 kotamadya yaitu : Kabupaten Tabanan, Kabupaten Klungkung, Kabupaten Bangli, Kabupaten Buleleng, Kabupaten Karangasem, Kabupaten Gianjar, Kabupaten Gianjar, Kabupaten Jembrana, Kabupaten Blarang dan Kotamadya Denpasar.

Di Kabupaten Blarang terdapat Gunung Agung yang tingginya mencapai 3.196 m. Tujuan dibangunnya Tanah Lot untuk menarik para wisatawan lokal maupun asing.

Hal yang menarik di tanah lot yaitu ada sebuah pura kecil dipinggir pantai, menurut kepercayaan jika kita berdoa kecil dipinggir pantai, menurut kepercayaan jika kita berdoa disitu maka doa kita akan terkabul. Tetapi bagi wanita yang sedang berhalangan dilarang masuk.

3. Tanjung Benoa

Tanjung Benoa yang disebut juga Pantai Nusa Dua adalah obyek wisata yang indah karena pasir pantainya yang berwarna putih. Pantai Nusa Dua merupakan terusan Pantai Sanur. Disana juga terdapat obyek wisata yang dinamakan Teluk Penyu. Penyu atau Pulau Penyu. Lokasinya berada di tengah laut, tetapi sayang rombongan dari sekolah kami tidak mengunjungi teluk penyu.

4. Pantai Kuta

Pantai Kuta terletak di kecamatan Kuta, Kabupaten Badung Provinsi Bali. untuk ke Pantai Kuta, wisatawan dapat memulai perjalanan dari kota Denpasar dari Denpasar wisatawan dapat mengguakan jasa transportasi umum dengan lama perjalanan sekitar 15 – 20 menit.

Pada pagi hari, Pantai Kuta banyak dikunjungi para wisatawan yang ingin menghirup udara segar, atau sekedar berjalan-jalan dan pada siang hari banyak wisatawan asing yang berjemur di pinggir pantai. Daya pikat pantai ini adalah waktu matahari tenggelam (sunset). Deburan ombak di pantai Kuta banyak digunakan untuk melakukan olahraga selancar (surfing) sering digunakan untuk area perlombaan tingkat nasional maupun internasional.

5. GWK (Garuda Wisnu Kencana)

Patung GWK rencana akan menjulang setinggi 128 meter dan melebihi tinggi patung liberty. Konon akan merupakan patung tertinggi di dunia.

Pembangunan patung GWK sudah selesai ± 60 %. Dan direncanakan akan selesai pada tahun 2010.

Pembangunan patung GWK sempat berhenti karena ada Bom Bali I. Bali mengalami krisis dan proyek mulai mangkrak /macet.

Berkeliling mengelilingi GWK akan membuat kita kagum, arca yag aslinya bukit batu yang miring terjal di sulap menjadi sebuah bangunan raksasa dengan arsitektur yang mengagumkan.

6. Galuh

Galuh merupakan pusat kerajinan tenun Bali. Lokasi Galuh terletak di Jalan Raya Batu Bulan Gianjar Bali. Di Galuh banyak terdapat berbagai macam kerajinan yang dijual dengan harga yang bernilai puluhan ribu, ratusan ribu, bahkan ada yang seharga jutaan rupiah. Kerajinan tenunnya berkualitas tinggi. Banyak wisatawan local maupun asing yang berbelanja di Galuh. Di Galuh banyak dijual cindera mata misalnya : lukisan, ukiran, tas, sepatu, kain batik, hiasan dinding dan lain-lain.

selain itu di Galuh juga terdapat rumah adapt Bali. Rumah adat Bali terpisah-pisah dari ruang keluarga, kamar tidur, kamar mandi, dapur dan tempat persembahan untuk anggota keluarga yang sudah meninggal.

Tidak jauh dari Galuh kita dapat menyaksikan tarian Barong. Tarian Barong adalah sebuah tarian yang menggambarkan pertarungan antara “Kebaikan” melawan “Kebatilan” Barong melukiskan “Kebajikan” sedangkan Rangda melukiskan “Kebatilan”. Dalam pertarungan ini tidak ada yang menang dan tidak ada yang kalah. Pertarungan ini berlangsung terus abadi “Kebaikan” melawan “Kebatilan”.

7. Cening Ayu

Cening Ayu adalah tempat pusat oleh-oleh makanan dan souvenir khas Bali, misalnya : Kacang asin, dodol pisang, selai pisang, dodol gambir, tape ketan, brem, kaos hingga batik khas jogja dan lain-lain.

Tempatnya cukup strategis karena lokasinya berada di Jalur wisata Ubud, Sukawati dan Kintamani. Banyak wisatawan lokal yang berbelanja disini.

8. Kintamani

Kintamani adalah sebuah dataran tinggi dekat dengan Gunung Batur. di Kintamani kami rombongan siswa SMP Kanisius Raden Patah hanya untuk makan siang saja.

Jadi penulis tidak sempat untuk menikmati keindahan bukit Kintamani.

9. Sukawati

Pasar seni Sukawati terletak di daerah Gianjar. Pasar Sukawati adalah tempat dimana banyak dijual beraneka macam barang, mulai dari object d’art sampai ke berbagai pakaian dan kain pantai yang cerah dan berwarna warni.

Apabila kita berkunjung di pasar seni Sukawati ini, kita ingin membeli sesuatu kita sebaiknya menawar harga, paling tidak kita menawar 50 % dari harga yang ditawarkan. Barang di Sukawati tak kalah kualitasnya dengan barang yang dijual di toko atau butik ternama.

Selain bukan hanya untuk berbelanja saja, desa ini juga memiliki kompleks pura, misalnya pura pulau puseh desa, pura siwi dan pura sakti dan lain-lain.

10. Sanur

Pantai Sanur merupakan terusan dari Tanjung Benoa. Keadaan alamnyapun hampir sama dengan Pantai Nusa Dua. Banyaknya wisatawan lokal maupun asing yang mengunjungi : obyek wisata ini. Pasirnya juga berwarna putih.

11. Sangeh

Sangeh merupakan hutan yang dihuni oleh kera-kera yang jinak. Hutan Sangeh terletak di desa Sangeh kabupaten Badung. Kawasan ini merupakan cagar alam dan kini berubah menjadi taman wisata Alam.

Konon orang Bali khususnya yang berdomisili di daerah sekitar hutan sangeh, beranggapan bahwa apabila ada pengunjung yang diserang oleh monyet, maka akan mendapat rejeki.

Di Sangeh juga terdapat beberapa warung yang menjual berbagai macam makanan khas Bali dan lain-lain. dan Tak lupa juga menjual makanan untuk monyet.

Di Sangeh terdapat pohon yang unik yaitu pohon Lanang dan Wadon. Selain itu juga Sangeh memiliki banyak pura.

12. Bedugul

Bedugul sebenarnya adalah sebuah nama desa. Tetapi karena Bedugul adalah sebuah suatu tempat yang di satu sisi sebagai tempat wisata dan disisi lainnya sebagai tempat berjualan bagi masyarakat sekitar maka disebutlah daerah itu Bedugul.

Di Bedugul kita bisa menikmati wisata air danau beratan. kedalaman danau itu sekitar ± 20 meter. udara di Bedugul yang dingin merupakan keunikan tersendiri. Dari Bedugul kita dapat menikmati pemandangan yang indah, dan kita bisa melihat sebagian dari Pulau Bali.

Demikian pengetahuan kami mengenai danau Bedugul menurut pengamatan kami.

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Secara keseluruhan penulis beranggapan bahwa obyek wisata yang berada di Pulau Bali sungguh indah.

Pulau Bali mempunyai nilai tersendiri bagi penulis. Banyak pengetahuan yang penulis dapatkan dari perjalanan wisata ke Pulau Bali ini. Betapa kayanya bangsa Indonesia baik sumber daya alamnya hingga budayanya.

Marilah kita sebagai penerus bangsa ini memelihara dan melestarikan keindahan ala mini yang telah Tuhan ciptakan untuk kita rakyat Indonesia.

3.2 Saran

1. Untuk Study tour tahun depan, lama waktu di dalam obyek wisata dipertimbangkan lagi

2. Untuk tempat –tempat obyek wisata diharapkan banyak yang dikunjungi, karena obyek wisata di Pulau Bali masih banyak lagi dan menarik

3. Penulis berharap bagi para pembaca agar mau memberi kritik dan saran tentang Laporan widya wisata ini. agar menjadi lebih baik lagi.